Powered by Blogger.
RSS

Konfigurasi NFS (Network File Sharing) di Ubuntu 13.04

"NFS? Apa sih itu NFS? yANG BENAR ITU Network File Sharing atau Network File System sih?"

Ya, pasti diantara pengguna atau konsumen IT ada yang menanyakan tentang pertanyaan tersebut di kepalanya. Well, disini saya hendak meluruskan tentang singkatan NFS, dimana kebanyakan yang bertebaran di internet itu adalah Network File System. Dari pengalaman yang saya dapat dari sana-sini terutama dari seorang guru spiritual saya dalam bagian IT yaitu kak Su*pri, NFS yang berkaitan dengan kegiatan bagi-bagi file atau sharing file dari server dan Client itu disebut NFS dengan keanjangan Network File Sharing. Karena jika menggunakan kepanjangan Network File System, itu bermakna file yang di sistem kan ke dalam kernel. Nah, sudah tau bukan kepanjangan dari NFS? Sekarang mari beralih ke pengertian dan sedikit sejarah mengenai NFS.


Pengertin NFS (Network File Sharing)
NFS adalah layanan yang memberikan fasilitas proses mount directory atau menghubungkan direktori atau peralatan dari komputer satu ke komputer yang lainnya.
     Layanan ini dikembangkan oleh Sun Microsystem pada tahun 1984 dan biasanya menggunakan protokol RPC (Remote Procedure Call) yang berjalan di protokol UDP dengan nomor protokol 2049. NFS dikembangkan pada lingkungan UNIX sehingga apapun jenis operasi sistemnya asalkan memenuhi standart POSIX, maka dapat berbagi pakai file dengan menggunakan layanan NFS.
     Analogi dari layanan ini adalah saat anda ingin mengedit suatu file maka anda diharuskan mendownload terlebih dahulu baru kemudian anda dapat mengeditnya, lalu anda juga harus menguploadnya ke server kembali.
     Tujuan dikembangkannya layanan ini adalah agar suatu direktori dapat me-mount  direktori atau partisi yang ada pada suatu komputer lain seolah-olah direktori tersebut berada pada hardisk komputer local, atau dengan kata lain NFFS bertujuan untuk memfasilitasi sharing file-file antar komputer.

Sebelumnya, jika anda menggunakan modem sebagai media untuk dapat terkoneksi ke internet, maka silahkan anda ikuti konfigurasi networknya di Sini. Nah, jika sudah silahkan anda teruskan langkah anda ke tahap selanjutnya.
a.     Pada Server:
1.         Installah terlebih dahulu paket NFS dengan mengetikkan perintah seperti dibawah ini.


2.         Setelah selesai menginstallnya, kemudian buatlah sebuah folder yang akan di pakai untuk share file atau direktori. Disini saya akan menamainya dengan folder /sharing yang saya letakkan di /home sebagai contoh. Sebenarnya folder ini dapat anda buat di direktori mana saja seperti root dan lain sebagainya.
Buatlah folder tersebut dengan perintah dibawah ini:



3.         Kemudian edit file /etc/exports dengan mengetikkan perintah nano[spasi]/etc/exports lalu masukkan parameter berikut ini:
/home/sharing[spasi]11.11.11.4(rw,no_root_squash,no_subtree_check,sync)

Keterangan:
o   /home/sharing: lokasi folder yang akan di share.
o   11.11.11.4: IP Address client yang boleh mengakses shared folder.
o   rw: read write yang berarti bahwa client mendapatkan hak akses baca dan mengubah isi direktori yang di share.
o   no_root_squash: berarti tidak ada user yang bertindak sebagai root atau dengan kata lain semua user berstatus sama.
o   sync: untuk mensinkronkan antara perubahan-perubahan yang dilakukan.
o   no_subtree_check: untuk menghindari pengecekkan file yang diminta client termasuk file yang di share ataukah tidak. Karena biasanya NFS memiliki mekanisme pengecekkan apakah file tersebut termasuk bagian yang di share ataukah tidak.

4.        Kemudian jika sudah, silahkan anda restart dengan mengetikkan perintah berikut ini:


  

b.    Pada Client:
1.      Install NFS dengan mengetikkan perintah apt-get[spasi]install[spasi]nfs-common lalu akan muncul tampilan seperti ini, tekan Y.


2.      Buatlah sebuah folder sebagai lokasi untuk menampung file yang di share dengan perintah mkdir. Saya mengambil contoh /shared sebagai folder pada client. /shared berarti folder yang kita buat berada di root. Perintahnya adalah seperti di bawah ini:

3.      Lakukan mount secara manual folder local yang di share, dengan mengetikkan perintah mount. Perintahnya adalah seperti di bawah ini: mount[spasi]11.11.11.2:/home/sharing[spasi]/shared

Keterangan:
o   11.11.11.2: IP Address NFS server.
o   Tanda titik dua (:) : menandakan bahwa /home/sharing adalah milik IP Address 11.11.11.2 yang tidak lain adalah IP Address server.
o   /home/sharing: lokasi sharing pada server.
o   /shared: adalah lokasi folder pada client yang ada di root.

Nah, begitulah konfigurasi nya. Demikian dulu ya, terimakasih atas kunjungannya ^_^ jika ada yang mau ditanyakan, silahkan tinggalkan komentar...
Salam, D-103

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment